Agar Tetap Sehat Coba Terapkan Beberapa Kebiasaan Makan Berikut Usai Vaksin Covid-19

Jakarta - Sejatinya efektivitas vaksin dapat maksimal bila didukung kebiasaan makan yang sehat. Misal, sebelum menerima vaksin, sebaiknya tubuh mendapat asupan nutrisi serta karbohidrat yang seimbang.

Begitupun setelah mendapat suntikan vaksin, dengan begitu vaksin dapat bekerja secara maksimal


Mengutip Health, ketika tubuh mendapat vaksin, ada beberapa makanan yang harus dihindari dan harus dikonsumsi guna memaksimalkan fungsi vaksin. Bukan hanya jenis makanannya saja, tetapi juga jam serta jadwal makan harus diperhatikan, lho.

Beberapa upaya ini bermanfaat agar tubuh membentuk antibodi yang sempurna, serta terhindar dari ancaman penyakit. Nah, bagi kamu yang sudah menerima vaksin corona, ada baiknya untuk perhatikan sejumlah kebiasaan makan berikut ini, agar tetap fit, ya.

Tinggalkan kebiasaan minum alkohol


Usahakan sesudah maupun sebelum vaksin hindari konsumsi alkohol. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), alkohol mampu memicu dehidrasi dalam tubuh. Kemungkinan terburuknya, apabila mabuk, bisa memperparah efek samping yang ditimbulkan, baik oleh alkohol maupun vaksin itu sendiri.

Dalam studi Jurnal Alcohol Study, terdapat hubungan antara asupan alkohol berlebih dengan respons kekebalan tubuh yang melemah. Maka dari itu, usai divaksin tubuh cenderung lebih mudah kehilangan energi, jadi alkohol bisa merangsang kekebalan tubuh. Akibatnya, fungsi kekebalan serta waktu istirahat tubuh pun ikut terganggu.

Konsumsi makanan yang bikin ngantuk


Selanjutnya, pastikan tubuh selalu menerima makanan bergizi juga kaya serat. Studi Journal of Clinical Sleep Medicine menemukan bahwa asupan dengan kandungan serat yang sedikit mampu merusak waktu istirahat. Oleh karenanya, penting menghindari jenis makanan tinggi gula, lemak, dan sedikit serat ini. Pastikan konsumsi asupan yang punya banyak vitamin, serat, juga gizi baik.

Selain itu, penting juga untuk mengonsumsi asupan yang membuat tubuh mudah mengantuk tapi tetapi tetap bergizi. Hal ini bertujuan, agar waktu istirahat jadi lebih banyak dan imun tubuh terjaga dengan baik. Beberapa makanan yang direkomendasikan ada sup, salad dengan ekstrak minyak zaitun, sayuran tumis, sayur panggang, dan pasta dengan buncis. Untuk makanan ringan dan minuman, cukup konsumsi kacang-kacangan atau buah segar, serta kurangi kafein.

Perbanyak konsumsi makanan utuh


Gantilah asupan makanan olahan menjadi makanan utuh (whole food). Sebab, makanan utuh punya kandungan vitamin baik untuk mencegah tubuh terpapar dari COVID-19. British Journal of Nutrition 2020, menyimpulkan kalau jenis makanan ini memang menjadi kunci pertahanan tubuh yang penting.

Terlebih ketika pasca vaksinasi, konsumsi makanan utuh, seperti sayuran serta buah segar, mampu mendukung dalam memaksimalkan tubuh akan fungsi vaksin yang telah disuntikkan.

Ini dikarenakan, jenis makanan tersebut dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan kaya nutrisi Setidaknya, masukkan makanan sehat seperti ini setiap makan siang dan makan malam.

Sedia makanan sehat dan tinggi nutrisi.

Sebaiknya setelah vaksin usahakan rutin konsumsi buah, sup sayuran, air kelapa, beras merah, serta kentang. Hindari makanan tinggi lemak, gorengan, dan manis-manisan.

Sebab, jenis makanan tersebut hanya akan membuat tubuh merasa lebih mual dan pusing. Kendati, bila tubuh menjadi tak nafsu makan, cobalah tetap makan dengan porsi kecil atau sediakan camilan, supaya nutrisi dalam tubuh tidak hilang begitu saja.

Hidrasi tubuh dengan rutin minum air putih


Terakhir, minumlah air putih yang banyak. Pastikan tubuh selalu terhidrasi, langkah ini sangat baik untuk melancarkan proses vaksinasi dalam tubuh.

Menurut Institute of Medicine, setidaknya perempuan harus menerima cairan air putih sebanyak 2,7 liter per hari. Sedangkan, laki-laki harus minum 3,7 liter air putih dalam sehari.

Menurut jurnal penelitian Cambridge College, menerima asupan air putih yang cukup mampu menyegarkan kembali fokus otak hingga menghilangkan sakit kepala.

Apalagi setelah vaksinasi, yang terkadang membuat kepala menjadi pusing, kamu bisa menguranginya dengan minum air putih. Tak hanya itu, efek samping vaksinasi lain, seperti demam tinggi maupun rasa mual juga bisa disembuhkan dengan minum air putih dan istirahat yang cukup.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gubernur DKI Jakarta Anies Temui Buruh dan Mengajak Massa Buruh Lesehan Bareng di Aspal Dekat Depan Balai Kota

Ibu Kota Negara Korea Selatan "Seoul" Akan Menjadi Kota Pertama di Dunia Dengan Konsep Metaverse

Beberapa Benda yang paling Dicari untuk Pendaki Pada Saat Naik Gunung